MU Siapkan Tawaran Menarik Untuk Adam Wharton. Di tengah bursa transfer Januari 2026 yang mulai bergulir, Manchester United menyiapkan tawaran bombastis untuk Adam Wharton, gelandang muda Crystal Palace berusia 21 tahun. Pemain asal Inggris ini, yang naik daun sejak pindah dari Blackburn Rovers pada Januari 2024, disebut-sebut sebagai target utama Ruben Amorim untuk perkuat lini tengah Setan Merah. Wharton sudah main reguler di timnas Inggris senior, termasuk starter di kemenangan 2-0 atas Albania baru-baru ini, dan performanya di Premier League—dengan akurasi umpan 90 persen dan 7 assist musim ini—bikin dia jadi incaran. Klub siap keluarkan hingga 100 juta euro, rekor transfer untuk posisi gelandang, meski Palace minta minimal 80 juta. Ini langkah strategis Amorim untuk ganti Casemiro yang usianya 33 tahun dan Manuel Ugarte yang belum adaptasi sempurna. Kompetisi ketat dari Arsenal, Liverpool, dan Manchester City bikin United harus gerak cepat, apalagi Wharton tolak tawaran jika tak ada tiket Eropa musim depan. BERITA BASKET
Profil dan Performa Wharton yang Menjanjikan: MU Siapkan Tawaran Menarik Untuk Adam Wharton
Adam Wharton bukan nama baru bagi pengamat sepak bola Inggris. Lahir di Preston, ia debut profesional di Blackburn pada 2020 dan pindah ke Palace seharga 22 juta euro—rekor klub saat itu. Musim 2025/2026, Wharton jadi pilar lini tengah Palace dengan 2.500 menit bermain, cetak 2 gol, dan ciptakan peluang lebih dari gelandang mana pun di timnya. Kemampuannya sebagai deep-lying playmaker mirip Declan Rice: tenang distribusi bola, kuat duel (menang 65 persen), dan visi passing yang bikin serangan lancar. Roy Keane puji ia di podcast: “Wharton punya kemampuan ambil bola di bawah tekanan dan transfer ke depan—sempurna untuk tim besar.” Rio Ferdinand setuju, bilang Wharton ideal duet Ugarte di United. Di level internasional, debutnya di Euro 2024 dan starter lawan Albania tunjukkan mentalitasnya. Palace finis aman dari degradasi berkat kontribusinya, tapi ia haus tantangan lebih besar—sesuai rencana agennya untuk capai level tertinggi.
Alasan United Kejar Wharton di Bawah Amorim: MU Siapkan Tawaran Menarik Untuk Adam Wharton
Ruben Amorim lihat Wharton sebagai potongan puzzle sempurna untuk sistem 3-4-3-nya yang butuh gelandang hybrid: bertahan solid tapi maju ciptakan peluang. Lini tengah United lagi bermasalah—Casemiro lambat, Ugarte minim kreativitas, dan Kobbie Mainoo masih muda. Wharton bisa isi kekosongan itu, tambah kedalaman dengan pengalaman Premier League dan timnas. Klub sudah submit tawaran awal November lalu, tapi ditolak; kini, rencana musim panas 2026 dengan 100 juta euro tunjukkan keseriusan. Amorim yakin bisa “jual proyek” ke Wharton sebelum Liverpool dekati, karena visi regenerasi muda cocok profilnya. Ini sejalan belanja musim panas: fokus midfield setelah gagal rekrut Baleba dari Brighton. Tanpa Eropa, United risikokan gagal—Wharton tolak jika tak ada Liga Champions atau Europa. Tapi dengan posisi keenam klasemen, finis top-four jadi prioritas untuk buka pintu transfer.
Kompetisi Ketat dan Tantangan Negosiasi
Wharton lagi panas: Arsenal pantau sebagai opsi jangka panjang Declan Rice, Liverpool lihat ia ganti Thiago Alcantara pensiun, dan City incar sebagai backup Rodri. Palace tak mau lepas mudah—kontraknya sampe 2029 dengan klausul pelepasan 80 juta, tapi inflasi pasar bikin 100 juta masuk akal. Agen Wharton, James Featherstone, bilang kliennya punya “rencana jelas” ke klub top, tapi prioritas Eropa. United punya keunggulan: tawaran rekor dan Amorim yang paham pemain Inggris. Tantangannya? Anggaran ketat pasca belanja 200 juta musim panas, plus jual aset seperti Casemiro untuk dana. Jika deal, Wharton bisa debut langsung, tapi adaptasi ke tekanan Old Trafford butuh mental kuat—seperti yang Keane bilang, “Ia harus bukti diri di panggung besar.”
Kesimpulan
Tawaran menarik Manchester United untuk Adam Wharton jadi sorotan bursa transfer, dengan 100 juta euro sebagai taruhan besar Amorim untuk bangun lini tengah baru. Profilnya yang komplet dan pujian dari Keane-Ferdinand bikin ia layak investasi, tapi kompetisi dan syarat Eropa jadi kunci sukses. Palace mungkin lunak musim panas, tapi United harus finis kuat dulu. Bagi penggemar Setan Merah, ini harapan regenerasi: Wharton bisa jadi jembatan masa depan, duet Mainoo dan Ugarte. Januari mungkin cuma pemanasan, tapi kesepakatan ini bisa ubah nasib tim di paruh kedua. Pantau negosiasi, karena plot transfer selalu penuh kejutan.