PSG Akan Meminjam Endrick dari Real Madrid. Pada 14 Oktober 2025, pasar transfer Eropa kembali bergolak dengan rumor kuat bahwa Paris Saint-Germain siap meminjam Endrick dari Real Madrid di jendela Januari mendatang. Pemain berusia 19 tahun asal Brasil ini, yang tiba di Santiago Bernabéu dengan biaya 45 juta euro pada Juli 2024, kini kesulitan merebut menit bermain di bawah pelatih Xabi Alonso. Dengan hanya tiga starter di awal musim 2025/2026 dan kontribusi minim—satu gol dari bangku cadangan—Endrick jadi target utama PSG untuk isi kekosongan lini depan. Klub Prancis ini, yang sedang transisi pasca-kepergian bintang lama, lihat pinjaman ini sebagai langkah pintar untuk rekrut talenta muda tanpa biaya permanen. Klub Spanyol tak ingin jual, tapi pinjaman bisa jadi solusi sementara. Apa yang mendorong kesepakatan ini, dan bagaimana nasib karir Endrick selanjutnya? BERITA BASKET
Situasi Sulit Endrick di Real Madrid: PSG Akan Meminjam Endrick dari Real Madrid
Endrick Felipe Moreira de Sousa tiba di Real Madrid sebagai harapan besar Brasil, tapi realitas La Liga tak semudah yang dibayangkan. Sejak debutnya di Piala Dunia Klub 2024, ia kesulitan adaptasi dengan ritme tim yang padat—dengan Kylian Mbappé, Vinícius Júnior, dan Rodrygo mendominasi lini depan. Di musim 2025/2026, ia hanya main 120 menit dari delapan laga awal, mayoritas sebagai pelapis yang jarang beri dampak. Alonso, yang prioritaskan pengalaman, rotasi Endrick ke tim cadangan untuk latih fisik dan taktik, tapi ini malah picu frustrasi.
Statistiknya mencerminkan masalah: nol gol, satu assist, dan tingkat penyentuhan bola rendah per laga. Di Palmeiras, ia cetak 21 gol dari 44 pertandingan, tunjukkan insting predatornya, tapi di Madrid, tekanan kompetisi dan cedera ringan bahu awal musim hambat progresnya. Klub sadar potensinya—kontrak hingga 2030 dengan klausul rilis 1 miliar euro—tapi tak mau buru-buru jual. Pinjaman jadi opsi ideal untuk beri ia pengalaman tanpa hilang aset. Endrick sendiri, yang tolak tawaran permanen, tetap loyal tapi butuh menit reguler untuk kembangkan diri sebelum Piala Dunia 2026.
Minat Kuat PSG dan Strategi Transfer: PSG Akan Meminjam Endrick dari Real Madrid
Paris Saint-Germain tak sia-nyiakan peluang ini. Di bawah arahan direktur olahraga baru, klub Ligue 1 incar Endrick untuk tambah kedalaman serangan yang haus gol musim ini—hanya 14 gol dari enam laga awal. Dengan Gonçalo Ramos cedera dan Bradley Barcola belum matang, pinjaman Endrick pas buat isi slot false nine atau winger kiri. PSG siap bayar gaji penuh—sekitar 150 ribu euro per minggu—plus opsi beli jika performa impresif, meski Madrid tolak permanen.
Rumor ini memanas setelah pertemuan informal musim panas, di mana agen Endrick, Giuliano Bertolucci, diskusikan skenario pinjaman. PSG lihat ia cocok dengan gaya Luis Enrique yang andalkan kecepatan dan pressing tinggi, mirip peranannya di timnas Brasil U-20. Klub Prancis ini juga punya sejarah sukses pinjam talenta muda—seperti saat rekrut Kylian Mbappé dari Monaco—dan yakin Endrick bisa langsung starter di Ligue 1 yang kurang kompetitif. Tantangannya: persaingan dari West Ham, Juventus, dan Real Sociedad, tapi PSG unggul karena lokasi Eropa dan janji menit bermain. Jika terealisasi, ini jadi statement PSG bangun skuad muda untuk era pasca-Qatar.
Dampak Potensial bagi Karir Endrick dan Kedua Klub
Pinjaman ke PSG bisa jadi titik balik bagi Endrick. Di usia 19, ia butuh pengalaman reguler untuk pulihkan kepercayaan diri—seperti Vinícius dulu yang pinjam ke tim Portugal sebelum meledak. Ligue 1 beri ia panggung besar tanpa tekanan Madrid, plus kesempatan main Liga Champions jika PSG lolos fase grup. Di timnas Brasil, ia bisa rebut spot utama dari Richarlison, terutama dengan Piala Dunia 2026 di depan mata. Risikonya: adaptasi budaya Prancis yang intens media, tapi dukungan komunitas Brasil di Paris bisa bantu.
Bagi Real Madrid, ini investasi jangka panjang—Endrick pulang lebih matang musim panas 2026, siap saingi Mbappé. Klub tak rugi finansial, malah untung dari perkembangan tanpa biaya tambahan. PSG dapat booster instan: Endrick bisa tambah 10+ gol musim ini, angkat performa tim di domestik dan Eropa. Namun, jika gagal adaptasi, rumor bisa balik hantui karirnya. Secara keseluruhan, kesepakatan ini win-win: Madrid jaga aset, PSG dapat talenta, dan Endrick dapat lompatan karir.
Kesimpulan
Rumor PSG pinjam Endrick dari Real Madrid adalah cerita transfer paling menarik Oktober 2025, lahir dari situasi sulit sang pemain di Bernabéu dan ambisi Prancis untuk bangun skuad dinamis. Dari minimnya menit bermainnya, minat strategis PSG, hingga dampak positif bagi semua pihak, ini langkah logis untuk masa depan cerah. Di Januari, jika terealisasi, Endrick bisa tulis babak baru di Parc des Princes—mungkin jadi bintang baru Ligue 1. Bagi Madrid, ini ujian kesabaran; bagi PSG, peluang emas. Musim transfer masih panjang, tapi satu hal pasti: talenta seperti Endrick selalu punya jalan cerah. Kita tunggu saja pengumuman resminya.
